Pembeli Tokek Batu: Apa yang Perlu Anda Ketahui?
Tokek batu adalah salah satu jenis tokek yang banyak dicari oleh para pembeli karena memiliki nilai jual yang cukup tinggi. Tokek batu menyerupai kadal dan memiliki kulit licin seperti kadal pada umumnya. Ada beberapa macam tokek batu, minimal ada tiga macam, yaitu tokek batu berdada belang (campuran putih dengan bintik hitam), tokek batu berdada kemerahan, dan tokek batu berdada putih bersih. Ada tokek batu yang memiliki lidah bercabang dan ada yang berlidah tunggal.
Harga tokek batu bervariasi tergantung berat badan dan usia tokek itu sendiri. Menurut informasi yang beredar, harga tokek batu berkisar antara Rp 5 juta hingga Rp 500 juta per ekor . Lokasi khusus penjualan tokek batu ada di beberapa daerah, seperti Jakarta, Batam, Banjarmasin, Makassar, Pontianak, Surabaya, Solo, dan kota lainnya.
Salah satu alasan mengapa tokek batu diminati oleh para pembeli adalah karena khasiatnya yang dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Menurut kepercayaan masyarakat, empedu tokek batu dapat berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh karena menghasilkan senyawa yang anti-tumor dan kanker. Dagingnya juga dipercaya dapat mengobati gatal-gatal pada kulit. Bahkan ada juga yang menyebutkan lidah dari tokek batu dapat menyembuhkan penyakit HIV/AIDS, meskipun hal tersebut belum terbukti kebenarannya.
Jika Anda tertarik untuk menjadi pembeli tokek batu, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui sebelum melakukan transaksi. Pertama, Anda harus memastikan bahwa tokek batu yang Anda beli adalah asli dan tidak palsu. Anda bisa membedakan tokek batu asli dengan melihat ciri-cirinya, seperti warna kulit, bintik-bintik, lidah, dan suara. Tokek batu asli biasanya memiliki warna kulit yang sesuai dengan jenisnya, bintik-bintik yang jelas dan tidak samar, lidah yang panjang dan bercabang atau tunggal sesuai dengan jenisnya, dan suara yang keras dan nyaring.
Kedua, Anda harus memperhatikan kondisi fisik dari tokek batu yang Anda beli. Anda harus memilih tokek batu yang sehat dan tidak cacat atau terluka. Anda bisa mengecek kondisi fisik dari tokek batu dengan melihat mata, mulut, hidung, telinga, kaki, ekor, dan kulitnya. Tokek batu yang sehat biasanya memiliki mata yang bersih dan tidak berair, mulut yang tidak berbusa atau berdarah, hidung yang tidak tersumbat atau bernanah, telinga yang tidak bengkak atau berlubang, kaki yang kuat dan tidak pincang atau patah, ekor yang panjang dan tidak putus atau robek, dan kulit yang bersih dan tidak bersisik atau berjamur.
Ketiga, Anda harus mengetahui cara merawat tokek batu dengan baik agar tetap sehat dan bernilai jual tinggi. Anda harus memberikan makanan yang sesuai dengan kebutuhan tokek batu, yaitu serangga-serangga seperti jangkrik, belalang, ulat sutra, atau cacing tanah. Anda juga harus memberikan air minum yang bersih dan segar setiap hari. Anda harus menyediakan tempat tinggal yang nyaman